Salah satu bentuk protes warga Sumberwringin di jalan kabupaten yang rusak parah, tepatnya di sebelah utara Masjid Jami' Nurus Shobah Jl. Dusun Salak Ranulading RT 001 RW 004 Desa Sumberwringin Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang, Sabtu (19/8/2023).
Tidak ada yang mengetahui secara pasti siapa yang menanam pohon pisang di jalan tersebut, namun dapat dipastikan menyembunyikannya sebagai bentuk kekecewaan warga karena tak kunjung diperbaiki.
Aksi perlindungan pohon pisang tersebut dipicu karena kegeraman masyarakat terhadap kondisi jalan penghubung antardesa yang rusak parah yang berlangsung belasan tahun dan sebelumnya sudah ada beberapa warga jatuh di jalan tersebut saat hendak ke pasar membawa pisang atau kelapa muda dagangannya.
Jalan ini merupakan akses utama antara Desa Sumberwringin dan Desa Salak Kecamatan Randuagung, dan akses utama menuju pasar Klakah. Jalan ini menjadi akses utama peribadatan, perekonomian, pendidikan, dan kesehatan bagi warga.
Jalan ini rusak sejak pertengahan periode pertama dari kepemimpinannya Dr. H. Sjahrazad Masdar, MA (Bupati Lumajang periode 2008-2013).
Rusaknya jalan tersebut dinilai sangat mengganggu aktivitas warga. Jalan penuh bebatuan dan kondisinya semakin parah saat musim penghujan, jalan becek. Saat cuaca panas, jalan tersebut berdebu.
Sebelumnya banyak masyarakat yang bertanya kepada Pemerintah Desa (Pemdes) mengenai jalan tersebut yang belum diperbaiki. Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut Pemerintah Desa menjawab: “Pihak desa tidak bisa berbuat banyak soal kerusakan jalan tersebut. Pasalnya, perbaikan jalan tersebut berada di bawah kewenangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang.”
Kepala Desa Sumberwringin, Kasim membenarkan di lokasi jalan yang rusak ditanami pohon pisang. Menurut dia, kultivasi ini sebagai aksi protes warga karena sudah belasan tahun tak kunjung diperbaiki.
Pemerintah Desa mengaku pernah mengajukan perbaikan jalan itu ke Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Lumajang, dan pernah bersurat ke Bupati Lumajang pada tahun 2017 silam, namun sama sekali belum ada perbaikan.
Dulu, saat H. Thoriqul Haq, S.Ag, MML (Cak Thoriq) mencalonkan diri sebagai Bupati Lumajang, ia berkampanye di salah satu rumah warga Sumberwringin H. Maskur. Cak Thoriq berjanji akan memperbaiki jalan tersebut jika beliau menjadi Bupati Lumajang. Akan tetapi selama Kabupaten Lumajang di bawah kepemimpinannya, jalan yang rusak tersebut belum pernah diperbaiki. Bahkan jalan di Desa sebelah sudah diperbaiki walaupun kebiasaannya tidak begitu parah. Mereka (warga Sumberwringin) menagih janji kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang untuk memperbaiki jalan tersebut.
Penulis: Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Makle Padeh Taoh Desa Sumberwringin.
KembaliCopyright © 2020 Diskominfo Kab. Lumajang - Dibuat dengan penuh